Film horor Thailand terbaik menjadi salah satu pembahasan yang umum banyak dibicarakan orang-orang. Pasalnya, Thailand memang dikenal sebagai negara yang punya produksi film horor dengan kualitas tinggi. Banyak yang menganggap jika kualitas film horor Thailand memang luar biasa.
Menariknya, sejumlah film horor Thailand sudah resmi tayang di Netflix. Buat kamu yang penasaran, inilah rekomendasi film horor Thailand terbaik yang rilis di Netflix. Mari kita bahas!
8 Film Horor Thailand Terbaik di Netflix
Inilah delapan film horor Thailand terbaik di Netflix yang layak kamu tonton.
1. Inhuman Kiss
Film horor Thailand Inhuman Kiss (2019) menggabungkan unsur supernatural dengan drama romantis. Karya sutradara Sitisiri Mongkolsiri ini berlatar di desa terpencil Thailand, di mana legenda tentang makhluk mistis Krasue menjadi nyata.
Sai (Phantira Pipityakorn), seorang gadis desa, tidak menyadari bahwa dirinya adalah Krasue, sosok mitologi yang dapat melepaskan kepala dan berburu mangsa di malam hari.
Saat rahasianya terungkap, Noi (Oabnithi Wiwattanawarang), teman masa kecilnya yang baru kembali dari Bangkok, berusaha membantunya. Namun, kedatangan para pemburu Krasue yang ingin menghabisinya memicu konflik besar.
Sai pun semakin terancam ketika tanpa sengaja menularkan kutukan ini kepada seorang anak. Film ini menyajikan suasana kelam dan kisah cinta tragis yang menggugah emosi penonton.
2. The Maid
The Maid diawali dengan kesaksian seorang asisten rumah tangga yang mengalami kejadian menyeramkan di tempat kerjanya, membuatnya memilih pergi. Setelahnya, Joy (Ploy Sornarin) dipekerjakan di rumah pasangan kaya, Uma (Savika Chaiyadej) dan Nirach (Teerapat Sajakul), dengan tugas utama merawat anak mereka, Nid, yang sering berhalusinasi.
Selama bekerja, Joy mengalami peristiwa aneh yang tampaknya berkaitan dengan rahasia kelam rumah tersebut. Namun, ia tetap bertahan karena memiliki tujuan tersembunyi. Pada bagian akhir, film menyajikan elemen slasher yang memanjakan penggemar adegan penuh ketegangan.
3. Pee Nak
Bagi yang menyukai horor dengan bumbu komedi, Pee Nak bisa menjadi pilihan menarik. Film ini berkisah tentang tiga sahabat, Nong (Vachiravit Paisarnkulwong), First (Bhuripat Vejvongsatechavat), dan Balloon (Witthawat Rattanaboonbaramee), yang tanpa sengaja terjebak dalam kutukan kuil berhantu.
Awalnya, perjalanan mereka biasa saja hingga sopir bus melihat hantu dan mengalami kecelakaan. Balloon pun teringat bahwa dirinya pernah berjanji akan menjadi biksu jika menang lotre. Saat mereka mendatangi kuil, mereka baru mengetahui bahwa tempat itu dikutuk oleh arwah Pee Nak, yang mengincar para calon biksu. Meski tidak terlalu menyeramkan, film ini tetap menghibur dengan unsur komedi yang segar, bahkan berlanjut ke beberapa sekuel, termasuk film keempat yang tayang pada Februari 2024 di Thailand.
4. The Whole Truth
Sejalan dengan judulnya, The Whole Truth mengupas rahasia kelam yang terpendam selama bertahun-tahun. Film ini berpusat pada Pim (Punpun Sutatta) dan Putt (Nattapat Nimjirawat), yang harus tinggal bersama kakek mereka setelah ibu mereka mengalami kecelakaan.
Di rumah sang kakek, mereka menemukan lubang misterius yang mengarah pada fakta mengejutkan tentang masa lalu keluarga mereka.
Alih-alih mengandalkan jumpscare, film ini membangun ketegangan melalui atmosfer mencekam dan akting para tokohnya, terutama kakek, nenek, dan ibu mereka, yang menyimpan banyak rahasia.
5. Ghost Lab
Ghost Lab menghadirkan kisah unik tentang dua dokter muda yang terobsesi membuktikan keberadaan hantu.
Gla (Ice Paris) memulai penelitian ini setelah melihat arwah ayahnya saat kecil, sementara Wee (Tor Thanapob) bergabung karena ingin membantu sahabatnya sekaligus berharap bisa kembali berjumpa dengan arwah ibunya.
Percobaan mereka semakin ekstrem, termasuk tindakan nekat demi menarik perhatian dunia sains. Salah satu dari mereka bahkan rela mengorbankan nyawanya demi menembus dunia roh dan melanjutkan eksperimen mereka. Film ini menawarkan premis menarik dengan perpaduan sains dan horor psikologis.
6. Home for Rent
Film ini merupakan karya dari Sophon Sakdaphisit, sineas ternama Thailand yang dikenal dengan berbagai film horor, seperti Shutter (2004), Alone (2007), Coming Soon (2008), Ladda Land (2011), The Swimmers (2014), dan The Promise (2017).
Cerita berfokus pada pasangan suami istri, Ning (Nittha Jirayungyurn) dan Kwin (Sukollawat Kanarot), yang tinggal bersama putri mereka, Ing (Thanyaphat Mayuraleela). Mereka memutuskan untuk menyewakan rumah mereka kepada Ratree (Penpak Sirikul) dan putrinya, Nuch (Namfon Pakdee), seorang wanita berusia 40 tahun.
Setelah pindah ke apartemen baru, Ning menyadari perubahan drastis dalam sikap suaminya. Kwin menjadi semakin tertutup dan sering menghilang tanpa penjelasan. Ia juga selalu membawa buku merah misterius.
Ketika Ning memutuskan untuk mengikutinya, ia melihat suaminya melakukan ritual aneh di atap gedung dengan burung gagak beterbangan di sekitarnya. Hal yang sama juga terjadi di rumah yang mereka sewakan.
Ketegangan semakin meningkat ketika Ning menemukan bahwa Kwin memiliki tato segitiga yang identik dengan yang ada di tubuh Nuch. Perubahan serupa juga mulai terlihat pada Ing, membuat Ning berusaha mengungkap rahasia di balik semua kejadian menyeramkan ini. Film ini menawarkan atmosfer horor yang intens dengan elemen kultus yang menambah kengerian di setiap adegannya.
7. Death Whisperer
Dirilis di Netflix pada April lalu, film ini diangkat dari kisah nyata yang sempat viral di Thailand pada 2015. Berawal dari novel berjudul Tee Yod atau Death Whisperer, cerita ini kemudian diadaptasi menjadi film pada 2023.
Meskipun memiliki keterbatasan anggaran, film ini tetap berhasil menarik perhatian dan mendapat respon positif dari penonton.
Kisahnya berlatar tahun 1972 di Kanchanaburi, mengikuti kehidupan sebuah keluarga petani. Yam (Rattanawadee Wongtong), salah satu anak perempuan dalam keluarga tersebut, dirasuki oleh roh jahat yang dulunya menghuni tubuh seorang dukun hitam. Sejak saat itu, Yam sering menunjukkan perilaku aneh, seperti pergi ke hutan setiap malam tanpa alasan yang jelas.
Kedua kakaknya, Yak (Nadech Kugimiya) dan Yad (Denise Jelilcha Kapaun), mencoba menghentikan Yam, tetapi bisikan mistis yang mengendalikan gadis itu membuat mereka kewalahan.
Yak, sebagai anak tertua, harus melindungi keluarganya dari teror ini, sementara ayah mereka tetap bersikeras tidak mempercayai hal-hal gaib. Film ini menghadirkan banyak momen menegangkan, terutama saat ritual dukun hitam mulai terungkap.
Ending film ini juga meninggalkan pertanyaan besar, membuka kemungkinan untuk kelanjutan cerita di sekuel berikutnya.
8. Inhuman Kiss: The Last Breath
Sebagai sekuel dari Inhuman Kiss (2019), film ini kembali menghadirkan kombinasi horor dan drama romantis. Kali ini, cerita berfokus pada Noi (Krissada Sukosol Clapp), yang telah berpisah selama 30 tahun dari kekasihnya, Sai.
Kini, ia hidup bersama putrinya, Sao (Chanya McClory), yang ternyata mewarisi kutukan Krasue dari Sai.
Menurut seorang pendeta bernama Augustine, kondisi yang dialami Sao disebabkan oleh virus yang ditularkan dari Sai ke Noi, lalu ke dirinya. Karena itu, Noi sangat protektif terhadap putrinya, menyebabkan Sao merasa terisolasi.
Suatu hari, Sao bertemu dengan Cloud (Jaylerr Kritsanapoom), seorang pemuda albino yang memiliki kemampuan penyembuhan. Kedekatan mereka semakin kuat, dan Cloud berusaha membantu Sao mengendalikan kekuatannya.
Berbeda dari film pertamanya, efek visual pada makhluk Krasue dan Krahang dalam sekuel ini lebih brutal dan agresif. Karakter-karakter supernaturalnya semakin sulit dikendalikan, menambah ketegangan sepanjang cerita.
Dengan elemen horor yang lebih intens, Inhuman Kiss: The Last Breath menjadi lanjutan yang penuh kejutan bagi para penggemar film pertamanya.
Tonton film horor Thailand terbaik Netflix di sini
Jangan sampai ketinggalan update berita terbaru dan pembahasan unik soal film dan series hanya di BahasFilm.id.
