8 Rekomendasi Film Gangster Terbaik untuk Ditonton

Beberapa sentimen pada film-film gangster rupanya mengarah ke sesuatu adegan yang nampak cringe, dan terkadang memberikan kita kebosanan ketika hanya mengandalkan aksi semata. Namun, dalam rekomendasi kali ini, kita menyaksikan objek gangster bukan hanya sebagai sesuatu yang cringe dan aksi semata, namun lebih menarik ke esensi gangster sebagai kelompok yang melaksanakan aksi secara bekerja sama untuk memperoleh tujuan yang jelas.

Sejak era 70an, film-film bertemakan gangster sudah cukup menjamur dan masih tetap menarik untuk disaksikan hingga kini. Meski begitu, beberapa dalam daftar ini juga tidak berkutat pada film gangster di dekade 70an, namun juga beberapa dekade setelahnya yang tetap menarik untuk dinikmati.

Mulai dari The Godfather yang everlasting, hingga Dog Day Afternoon yang merupakan sebuah film biopik dengan narasi kasus di negeri Paman Sam. Ini dia rentetan daftar film gangster terbaik yang bisa kamu saksikan!

Film Gangster Terbaik untuk Ditonton

Inilah deretan film gangster terbaik untuk ditonton dan kamu saksikan. Apa saja yang masuk rekomendasi film gangster terbaik di daftar ini? Mari kita ulas!

1. The Godfather

film gangster terbaik
8 Rekomendasi Film Gangster Terbaik untuk Ditonton 4

Film gangster terbaik yang bsai kamu saksikan adalah The Godfather. Mungkin sudah umum diketahui, bahwa The Godfather menjadi salah satu karya everlasting dalam tema gangster. Mengangkat dinamika dalam keluarga kriminal Corleone, keikonikan para karakter serta cerita di dalamnya nyaris sulit dikalahkan selama bertahun-tahun. 

Disutradarai oleh Francis Ford Coppola, The Godfather awalnya merupakan kisah buatan Mario Puzo dan adaptasi film ini menarik beberapa tokoh terkenal yang semakin melambungkan adaptasi ini di era tersebut.

Sekuelnya juga tak kalah populer, namun tetap, kehadiran film pertama ini menandai segalanya dan dianggap sebagai salah satu film dengan rating tertinggi di situs-situs penilaian, dan hal itu rasanya pantas mengingat film ini tak pernah kehilangan penggemar di setiap dekadenya.

2. Rififi

Rififi merupakan sebuah film Jules Dassin memberikan gambaran sebuah kisah perampokan yang nampak tenang dan hening, namun mencekam. Beberapa elemen-elemen baik dari segi tokoh juga memperkaya narasi kuat tentang sekelompok orang yang mencoba merampok yang kemudian mencoba mempertahankan kelompok tersebut hingga akhirnya terjadi konflik.

Bisa dibilang, Rififi merupakan sebuah film yang sederhana, namun menggunakan beberapa kiasan yang nampak rumit, dan hal ini yang membuat Rififi tampak mengesankan sebagai sebuah film geng kriminal yang tidak hanya mengandalkan sebuah aksi.

3. Scarface

Terdapat dua versi Scarface, di mana pembuatan pertama dirilis pada tahun 1932, dan film keduanya dihadirkan pada tahun 1983 oleh Brian de Palma, dengan tokoh utama kharismatik, Al Pacino yang sebelumnya sukses menjadi Michael Corleone dalam The Godfather.

Dengan premis ikonik tentang seorang imigran Kuba yang mencoba peruntungan hidup menuju Amerika yang kemudian justru terperangkap pada sebuah bisnis narkotika hingga membangun kekuasaanya sendiri di Miami.

Konflik klimaks yang dapat ditangkap justru tidak berkutat pada aksi dan pertarungan antar gangster, namun dengan lebih jauh, kita diperlihatkan bagaimana perubahan sifat dan situasi serta gegar budaya yang dialami oleh sang tokoh utama, Tony Montana. Menariknya, hal ini yang justru membuat Scarface mengesankan dan terus menyenangkan untuk dinikmati hingga kini.

4. Miller’s Crossing

Salah satu mahakarya dari Coen Brother (Joel dan Ethan), yang secara luar biasa menghadirkan kisah tentang dua mafia di sebuah kota pada era Prohibition -di mana alkohol adalah satu hal yang haram di kota tersebut.

Satu sosok vital yang menjembatani konflik kedua mafia yang bersaing tersebut digambarkan pada sosok Tom (Gabriel Byrne) yang merupakan tangan kanan dari salah satu gangster yang justru memanipulasi kedua gangster tersebut untuk saling bertentangan.

Menariknya, sebagian sentuhan humor yang sedikit gelap di dalam adegannya mampu menambah kesan kuat dari kehidupan gangster yang membuat film ini tidak monoton. Tidak terlalu dominan pada kekerasan eksplisit, dan film ini masih cukup mengesankan dalam merangkum sisi taktis dari konflik politik kedua mafia tersebut.

Baca juga:

5. Goodfellas

Film gangster yang cukup populer dan memang rasanya pantas mendapatkan atensi besar tersebut. Goodfellas menghadirkan perjalanan harian seorang remaja bernama Henry Hill (Ray Liotta) yang membawa visi hidup untuk bisa terjun ke dunia mafia dengan aksi kejahatan yang terorganisir.

Segalanya mampu tercapai, baik dari segi kekayaan, hingga pengakuan, dan justru kisah ini yang membawa Goodfellas ke klimaks konfliknya dengan Henry Hill yang beralih menjadi informan bagi para pihak keamanan untuk menyelamatkan hidupnya sendiri.

Berbeda dari beberapa daftar di atas, Goodfellas menyajikan kisah harian yang lebih kasar, bronx, dan dengan tempo yang cukup cepat. Baik dari segi konflik antar gang, konflik internal, serta beberapa konflik tambahan yang mungkin terasa tak penting, semuanya terangkum cukup apik dalam balutan soundtrack yang tak kalah ikonik. Hal ini menjadi alasan kuat mengapa Goodfellas mudah dinikmati dan dicintai.

6. Once Upon a Time in America

Once Upon a Time in America karya Sergi Leone bisa dikatakan menjadi film besar dengan beberapa elemen mengesankan, khususnya ketika menarik latar Prohibition Era pada dekade 20an. Dengan tokoh protagonis David Aaronson (Robert De Niro) dalam perjalanannya menjadi sosok gangster berpengaruh di New York, Amerika.

Pembunuhan, kekerasan seksual, serta persahabatan David dengan Max (James Woods) sejak menjadi sosok marjinal di kota hingga akhirnya mereka sukses menjadi jaya dan berkonflik, menghadirkan warna lain dari kehidupan gangster kejam yang sering kita bayangkan.

Dengan alur yang non-linear, Once Upon a Time in America bisa menjadi pilihan tepat sebagai film gangster klasik yang luar biasa untuk ditonton.

7. Sonatine

Beralih ke Timur, di mana budaya kejahatan terorganisir juga memiliki kisahnya tersendiri di daerah ini. Sonatine, mencoba mengangkat kisah Yakuza dan dengan epik menghadirkan Takeshi Kitano yang merupakan sosok di belakang film ini dan juga dirinya menjadi pemeran utama dalam film ini.

Dengan premis tokoh utama Murakawa (Takeshi Kitano) yang bosan dengan kehidupan kriminalnya dan suatu hari dirinya pergi ke Okinawa atas perintah atasannya untuk menyelesaikan konflik Yakuza di kota tersebut. 

Di sinilah titik konflik cerita terjadi, di mana ia dan rekannya terperangkap di kota tersebut karena gagal menyelesaikan misi dan mereka memutuskan untuk mencoba menikmati hidup sederhana di pesisir kota Okinawa.

Meski terasa bebas dan terhindar dari ketegangan hidup sebagai mafia, namun mereka juga dihantui keputusasaan dan mulai menyadari bahwa dirinya nyaris sulit selamat atas ketegangan yang ada di lingkungan mereka.

Film ini sangat direkomendasikan bagi kamu yang mencari premis alternatif dalam genre gangster yang lebih menonjolkan sisi emosional dari kehidupan gangster kelas menengah.

8. Dog Day Afternoon 

Daftar terakhirmengenai film gangster terbaik membawa kita ke salah satu peran lain dari Al Pacino yang juga tak kalah ikonik dan mengesankan. Terinspirasi pada sebuah kasus perampokan bank di Brooklyn, Dog Day Afternoon membawa premis tersebut pada dua tokoh, Sonny Wortzik (Al Pacino) dan rekannya Sal Naturale (John Cazale) yang mencoba merampok sebuah bank di sore hari.

Namun, rencana tersebut hancur ketika polisi mulai mengepung gedung tersebut dan mereka mulai bernegosiasi dan di sinilah titik pengungkapan terjadi. Sonny menjadi seperti Robin Hood, di mana dirinya merampok bank atas motif membantu biaya operasi kekasihnya, Leon dan menarik atensi publik atas kasus serta motif tersebut.

Dengan didominasi pada dialog-dialog intens dan menegangkan, kehadiran beberapa humor dalam dialog tersebut mampu menambah kesan yang lebih realistis dan menjadi semakin menarik untuk dinikmati.

Film ini mampu mengangkat sisi framing di media, serta hubungan sebuah gerakan sosial pada kecenderungan publik untuk memframe sebuah kejadian. Meski dilematis, namun film ini secara keseluruhan masih tetap mengesankan untuk dinikmati sebagai bagian dari film gang yang unik.

Itu adalah daftar film gangster terbaik yang bisa kami rekomendasikan untuk kamu tonton. Lalu, apa film gangster terbaik favoritmu?

Nonton film-film gangster di sini

Jangan sampai ketinggalan update berita terbaru dan pembahasan unik soal film dan series hanya di BahasFilm.id.

Penulis
  • Rama Satria Agung

    Tumbuh berkembang bareng tulisan dan bacaan. Punya hobi nulis yang lagi coba dikembangin. Anaknya Pop Culture banget.

Share:

Tinggalkan komentar

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.