Don’t Move sudah bisa kalian saksikan di streaming Netflix mulai tanggal 25 Oktober lalu. Menjadi entri thriller terbaru di musim Halloween, film garapan Adam Schindler dan Brian Netto ini sedang menjadi perbincangan yang hangat di kalangan penggemar film, karena ketegangan yang ditonjolkan.
Memang secara garis besar elemen yang dihadirkan cukup sunyi, menegangkan dan terasa sesak, sehingga teror yang ada mampu secara efektif memberi rasa kejut bagi penonton atas nuansa menegangkan yang dibangun.
Mampu bertengger di top 10 Movie di Netflix, mari kita bahas sekilas tentang sinopsis, pemeran, serta hal menarik yang menyelimuti Don’t Move!
Premis Mengancam Pada Sang Karakter Utama
Don’t Move mengajak kita melihat sang tokoh utama, Iris (Kelsey Asbille), seorang perempuan yang dipaksa bertahan hidup di sebuah hutan terpencil setelah diserang oleh pembunuh berantai yang menyuntikan sebuah racun di tubuhnya hingga membuatnya lumpuh.
Dengan situasi dirinya sedang berduka, di mana sang putra Mateo meninggal, dirinya harus bertemu takdir tragis yang membuatnya harus bisa bertahan dari kejaran sang pembunuh, serta menahan sisi emosi yang mendalam. Premis ini cukup mampu membangun nuansa ketegangan di awal, hingga melihat bagaimana Iris mampu bertahan dari kejaran sang pembunuh serta kondisi mentalitasnya.
Dengan latar hutan belantara, Iris dan sang pembunuh, Richard (Finn Wittrock), saling kejar mengejar di situasi yang nyaris sepi dan tak berpenghuni. Elemen ini juga menjadi pendukung yang mengesankan dari premis yang ada, sehingga kita dibuat penasaran bagaimana akhirnya Iris selamat, atau justru tewas di tangan sang psikopat!
Baca juga:
- Daftar 10 Apes Terkuat di Franchise Planet of the Apes!
- Melihat Film Korea Uprising, Cerita Perang di Era Joseon
- Daftar Film Mata-Mata Modern yang Menegangkan
Para Pemeran Don’t Move
Sebagai film Thriller yang cukup sunyi dan singkat, Don’t Move nampak tidak memerlukan terlalu banyak pemeran inti di dalamnya. Bisa dikatakan, pemeran inti yang berfungsi sebagai penambah plot narasi utama antara lain Kelsey Asbille sebagai Iris, seorang perempuan yang sedang berduka dan mendapati teror dirinya saat pergi ke hutan untuk mendoakan sang putra yang baru tewas.
Kemudian Finn Wittrock sebagai Richard, antagonis utama yang memiliki sisi psikopat untuk membunuh orang yang ditemuinya, khususnya Iris. Dengan penampilan dingin dan mengancam, ia juga yang nantinya akan membunuh Moray Treadwell yang memerankan Bill, seorang pria yang tinggal di properti terpencil yang menjadi tempat persinggahan Iris.
Daniel Francis yang sebelumnya pernah berperan dalam Stay Close karya Harlan Coben akan menjadi seorang polisi dalam film ini. Mereka yang nantinya akan saling terhubung dalam satu narasi yang mampu melengkapi plot yang ada.
Diproduksi Oleh Para Ahli Horor
Secara konflik yang ditonjolkan, tak dapat dipungkiri bahwa Don’t Move cukup sukses memberikan ketegangan seperti seharusnya film thriller, meskipun beberapa penggemar mengkritik tentang narasi yang dianggap terlalu lemah. Namun, kita tidak akan membahas hal ini karena sudah berbeda konteks tentunya.
Don’t Move sendiri disutradarai oleh Adam Schindler dan Brian Netto, mereka bekerja sama dengan T.J. Cimfel dan David White dari sisi penulisan cerita, di mana mereka cukup berpengalaman di bidang ini, dalam paduan ide Sam Raimi yang tak asing dalam sinema horor.
Mereka yang meramu Don’t Move hingga akhirnya tercipta karya yang bisa kalian saksikan di Netflix yang secara gamblang mendefinisikan mereka sebagai film horor-survival.
Bagi kamu yang sedang mencari film thriller-horor, mungkin Don’t Move bisa menjadi opsi pilihan yang menarik dari film Netflix terbaru!
Jangan sampai ketinggalan update berita terbaru dan pembahasan unik soal film hanya di BahasFilm.id.