Animasi Terbaru Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet, yang merupakan lanjutan dari film sebelumnya dengan judul Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir, resmi meluncur pada 27 Juni 2024. Animasi yang memiliki karakter bernama Juki itu, langsung menjadi sorotan bagi para pecinta animasi Indonesia. Mengajak para tokoh-tokoh ternama, seperti Windah Basudara, Bryan Domani, hingga Coki Pardede, serta masih banyak nama terkenal lain, yang akan menjadi pengisi suara dalam film rilisan Falcon Pictures tersebut.
Berbagai fakta menarik mengenai film Si Juki Harta Pulau Monyet, akan menjadi wawasan baru bagi penonton, terkait musim kedua dari seri Si Juki The Movie ini.
Berikut adalah 5 Fakta tentang film Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet!
1. Pengisi Suara Diisi Oleh Tokoh-Tokoh Terkenal Dari Lintas Profesi dan Generasi
Seperti yang bisa kita lihat dalam posternya, film yang dirilis oleh Falcon Pictures ini, turut serta mengajak cast terkenal sebagai pengisi suara dalam karakter-karakter yang ada dalam filmnya.
Nama-nama komedian kawakan seperti Indro Warkop (Prof Juned) dan Jaja Miharja (Bang Mamat), akan kembali mengisi suara karakter di film si Juki. Ada juga nama komedian muda seperti Rigen (Bang Odan), Coki Pardede (Bang Coki), Tretan Muslim (Bang Tohir), Sadana Agung (Jang Bewok) hingga YouTuber Windah Basudara (Monyet Sepuh) dan aktor Bryan Domani (Kapten Badai), Megan Domani (Susi), serta nama-nama lain, juga turut andil sebagai pengisi suara karakter dalam film karya penulis kreatif, Yahya M dan Faza Meonk.
Hadirnya cast dari berbagai latar belakang yang berbeda, tentunya membangkitkan rasa penasaran bagi penonton terkait kiprah nama-nama besar di atas, dalam mengisi suara karakter di animasi yang terkenal karena komedinya ini.
2. Membawa Cerita yang Segar
Animasi musim kedua dari movie sebelumnya dengan judul Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir, akan membawa cerita baru yang berbeda dan pastinya segar. Film Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet, mengangkat cerita tentang petualangan Juki dan keluarganya, ke dalam sebuah petualangan di sebuah Pulau Monyet, untuk mencari harta karun peninggalan.
Sinopsis cerita ini diawali dengan keluarga Juki yang dilanda kesulitan, karena usaha Bapaknya yang sedang turun. Di tengah kesulitan, Juki menemukan sebuah peta harta karun peninggalan nenek moyangnya. Di dalam petualangan tersebut, si Juki harus menghadapi berbagai rintangan menghadapi bajak laut badai, monster, pasukan monyet, hingga kutukan yang dapat menyebabkan bencana luar biasa.
Tampaknya Faza Meonk selaku penulis cerita, benar-benar serius menggarap Si Juki melalui layar film. Dengan membawa cerita yang lebih kreatif dan animasi yang lebih menarik. Mari kita saksikan bagaimana kiprahnya dalam petualangan SI Juki terbaru ini.
3. Digarap Sejak 2018
Jika Faza Meonk mengatakan dirinya menggarap Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir selama 2,5 tahun. Maka pada penggarapan seri musim kedua dari Si Juki The Movie ini, memakan waktu selama 6 tahun sampai perilisannya.
Ia mengatakan “Nulis Juki dari tahun 2018, terus kita recording tahun 2019. Dan berproses kita bikin story board, animatik story board, mulai animasi per shoot per scene dan baru kelar tahun ini (2024),” Tutur Faza dalam podcast Raditya Dika.
Melalui proses panjang selama 6 tahun, film Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir tampaknya menjadi film animasi yang patut untuk diperhitungkan dalam jajaran animasi yang wajib ditonton pada tahun ini.
4. Hadirnya Scene Musikal yang Ditulis Langsung oleh Penulis
Dalam film sebelumnya, Si Juki menyelipkan musik dengan judul “Around The World” sebagai OST filmnya. Pada Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet juga tampaknya akan memasukkan scene musikal di dalamnya.
Hal yang menjadi lebih menarik, kali ini penulis Si Juki, Yahya yang akan menulis lirik dalam lagunya. Lagu berjudul “Huwala!” akan menjadi OST pengisi dalam film yang meluncur pada 27 Juni ini. Belum diketahui secara jelas tentang musik apa saja yang akan diselipkan ke dalam scene. Tetapi menurut cuitan Twitter akun resmi Si Juki, mereka akan memasukkan scene musikal yang ditulis langsung oleh Yahya M, selaku penulis cerita Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet.
Hadirnya scene musikal dalam sebuah film, tentunya membawa kesan tersendiri yang biasanya menjadi memori dalam bentuk audio tentang sebuah film. Menarik untuk mengetahui bagaimana scene musikal yang hadir di film Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet pada 27 Juni ini.
5. Memiliki Durasi 107 menit
Film yang sudah bisa ditonton pada Kamis, 27 Juni 2024 ini, akan hadir dalam durasi 107 menit, atau sekitar 1 Jam 47 menit.
Jika dibandingkan dari movie pendahulunya yang berdurasi 1 Jam 37 menit. Makan film Si Juki terbaru ini tidak memiliki perbedaan yang jauh dari segi durasi waktu. Menilik kembali pengemasan cerita pada Si Juki pertama, durasi tersebut sudah cukup untuk mengemas cerita yang dihasilkan.
Lalu, apakah Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir mampu mengungguli pendahulunya? Atau justru malah kurang dari pendahulunya. Hal itu bisa kita simpulkan setelah menonton filmnya pada 27 Juni ini.
Jangan sampai ketinggalan update berita film horor Indonesia terbaru dan pembahasan unik soal film hanya di BahasFilm.id.
